Sabtu, 31 Agustus 2013

Merawat Ikan Koi


Hobi memelihara ikan Koi ? Koi merupakan salah satu jenis ikan hias yang banyak digemari. Ikan ini berasal dari Jepang dan dianggap sebagai ikan dewa. Di Jepang, ikan ini disebut kai (ikan berwarna). Banyak versi tentang asal-usul koi. Ada yang mengatakan bahwa koi berasal dari Persia, kemudian dibawa ke Jepang oleh orang Cina. Ikan koi masuk ke Indonesia pada 1980-an dan dibawa oleh seorang penggemar ikan bernama Hany Moniaga yang tinggal di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Kemudian, ia membuat peternakan koi yang bernama Leon dan Leonny. Sejak saat itulah, ikan koi mulai populer di Indonesia. Koi termasuk jenis ikan yang mudah dipelihara dan berumur panjang. Makanannya pun tidak terlalu spesial karena koi termasuk hewan omnivora. Makanan utama koi adalah pellet, sedangkan makanan lainnya yaitu sayur-sayuran, jeruk, kangkung, dan buah-buahan. Saat mengikuti kontes, ikan ini diberi makanan tambahan dan doping khusus untuk menguatkan warna tubuh koi pada masa karantina. Harga ikan koi bermacam-macam, mulai dari puluhan ribu, jutaan, bahkan ratusan juta (koi juara kontes). Semakin seimbang pola warna tubuh koi, maka harganya akan semakin mahal.Biaya pemeliharaan koi cukup mahal karena sirkulasi air di kolam tidak boleh berhenti. Kolam ini harus dibuat dengan ukuran tertentu dengan kedalaman minimal 80cm, panjang minimal 1,5 meter, dan lebar 1 meter. jenis ikan koi Jenis Ikan Koi Berdasarkan pola warnanya, koi dibagi menjadi 13 varietas, 9 di antaranya sebagai berikut. Aiso Sanshoku Kohaku Showa Sasoku Utsurimono Kawarimono Koromono Bekko Hikari Moyo Hikari Mono Cara Memelihara dan Merawat Ikan Koi Pemeliharaan ikan ini tidak dianjurkan dipelihara di dalam akuarium karena koi membutuhkan tempat berenang yang luas dan dalam. Keelokan ikan koi terletak pada punggungnya yang berwarna-warni. Jika dipelihara di dalam akuarium, keindahan tubuh dan warnanya tidak dapat dinikmati secara maksimal. Ukuran kolam ikan koi yang ideal minimal memiliki luas 1,5x2 meter dan kedalamannya 80-150cm. Jika kolam yang dibuat terlalu dangkal, tubuh ikan koi akan terkena sinar matahari terus-menerus. Sinar ultraviolet menyebabkan warna tubuh koi menjadi pucat dan pertumbuhannya pun akan terhambat. Untuk mencegah ikan koi melompat ke daratan, kolam yang dibuat harus mempunyai tinggi minimal 25cm dari bibir kolam. Kolam juga harus dilengkapi saluran pembuangan yang terletak di bagian bawah kolam. Selain itu, di bagian atas kolam dipasangi pipa untuk menyuplai air bersih yang sudah diendapkan. Menjaga Kualitas Kolam Air Ikan Koi Untuk menjaga kebersihan dan kelancaran pasokan air, diperlukan filter empat lapis. Filter pertama terdiri dari kerikil, ijuk, dan pasir. Filter ini berfungsi menyaring sampah dan lumpur yang ada di kolam. Filter kedua berisi karbon zeolit dan berfungsi menghilangkan racun, membunuh bibit penyakit, dan menghilangkan bau tak sedap. Filter ketiga berupa pestisida yang berfungsi tidak mematikan bakteri pengurai. Filter keempat berupa tanaman yang berfungsi mengikat kotoran. Selain itu, pH air harus diperhatikan. Derajat keasaman (pH) air yang ideal untuk pertumbuhan ikan koi adalah 6,5-8,5. Di dalam kolam juga diperlukan pompa untuk menyalurkan air sebanyak 25 liter per menit sehingga air kolam tidak perlu sering dibersihkan. Hal yang harus sering dilakukan adalah membersihkan filter dan bak filter dengan cara menyemprot filter dengan air bersih selama 5-10 menit. Pemberian Pakan Ikan Koi Pakan berfungsi untuk membentuk tubuh ideal koi, menghasilkan warna ikan yang cemerlang, dan mengobati ikan yang sakit. Pakan untuk ikan koi harus mengandung protein yang tinggi, seperti gandum, tepung udang, tepung ikan, kacang kedelai, dan bungkil. Pertumbuhan Ikan Koi Pertumbuhan ikan ini dipengaruhi oleh temperatur air dan jumlah ikan dalam kolam. 1. Temperatur Air Ikan koi akan makan lebih banyak pada suhu di atas 20 derajat Celcius. Ikan koi yang belum dewasa biasanya akan cepat pertumbuhannya pada suhu panas. Ikan koi dewasa biasanya sebagian besar makanannya digunakan untuk memproduksi telur dan sperma. 2. Kualitas Air Pertumbuhan ikan koi sangat dipengaruhi oleh kualitas air. Ikan koi yang hidup di kolam dengan kualitas air buruk, nafsu makannya akan hilang. 3. Jumlah Ikan dalam Kolam Jika jumlah ikan koi dalam kolam sedikit, setiap ikan koi akan mendapat jumlah makanan dan oksigen lebih banyak. Kolam Ikan Koi dan Keberuntungan kolam ikan taman filter kolam ikan koi desain kolam ikan koi kolam ikan koi minimalis Sudah tidak diragukan lagi jika ikan koi memang dapat mengubah suasana rumah menjadi indah atau tempat ikan koi ini dipelihara menjadi penuh dengan keindahan, keceriaan, dan estetika. Jika jenis, kualitas, dan ukuran ikan koi sudah dipilih, koi pond atau kolam koi pun sangat tak kalah penting. Ukuarn kolam koi bermacam-macam bergantung dengan luas lahan di mana kolam koi akan ditempatkan dan disesuaikan dengan bentuk serta estetika. Kolam koi ukuran medium atau sedang biasanya digemari para pecinta koi. Contohnya kolam koi berukuran 3,5m x 3,5 persegi dengan kedalaman air 1,5 meter di area halaman taman berukuran 8m x 10m. kolam ini dibuat sebagai pelengkap halaman rumah dan taman sehingga menciptakan komposisi estetika yang indah. Selain itu, fasilitas lainnya juga diaplikasikan sebagai pelengkap kolam ikan koi sesuai dengan desain, fungsi, dan rasa aman bagi pemiliknya. Fasilitas-fasilitas tersebut adalah panel automatic atau pengaturan otomatis yang berfungsi sebagai kebutuhan back wash (pembuangan air dan pengisian kembali) kolam ikan koi. Ada juga feeding koi food (pemberian pakan ikan secara otomatis) dan pemusatan aliran listrik pada kolam ikan koi untuk menghindari konsleting (short cut). Mungkin banyak orang yang bertanya-tanya apakah memelihara koi akan membawa keberutungan karier dan rumah tangga? Penempatan kolam koi atau koi pond sudah diyakini sejak zaman dahulu, yaitu pada kerajaan Cina dahulu kala. Pada masa itu, ikan koi sudah dipelihara di dalam kerajaan untuk mendapatkan “chi” (keberuntungan) dan keabadian. Ada dua hal yang bisa membuat keberuntungan saat memlihara ikan koi, yaitu penempatan kolam yang berisi air dan warna corak tubuh ikan koi. Kolam ikan yang dibuat harus disesuaikan dengan aturan fengshui dan kedalaman kolam harus melebihi permukaan kolam yang ada di atas permukaan tanah. Posisi penempatan kolam ikan koi terbaik yaitu berada pada kutub Barat Daya (232,5° - 247,5°) dan kutub Barat (247,5° - 262,5°). Posisi kutub Barat Laut dan Barat akan mengaktifkan kutub logam atau emas. Emas akan menciptakan energi positif untuk air. Posisi terbaik ini akan meningkatkan karier dan keharminisan rumah tangga. Itulah cara memelihara dan merawat ikan koi.